Menurut ketua pelaksana ORMAWA STIPER FB HMP AGROTEKNOLOGI Venantius Ladha Owa mengatakan kegiatan PPK Ormawa ini dilaksanakan sejak Juli hingga November 2022 dengan tujuan Menghimpun serta meningkatkan pemahaman dan minat petani muda dalam bidang pertanian dan perkebunan di Desa Bamo, Memfasilitasi kegiatan-kegiatan petani muda dalam bidang pertanian dan perkebunan,Menggali potensi sumber daya alam komoditi pertanian dan perkebunan dan sumber daya manusia, dan Peningkatan kapasitas petani muda dalam pengelolaan dan pengembangan komoditi kakao.

Selain bidang Pertanian juga bidang peternakan yang dikoordinir oleh HMP Peternakan Iski Due yang didampingi oleh dosen pembimbing Egidius Rembo bidang peternakan dan Viktoria Ayu Puspita bidang Pertanian.
Kepala desa Bamo Nobertus Noken dalam sambutan penutupan PPK Ormawa 30/11/2022 di aula kantor desa Bamo mengatakan pihaknya sangat menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan mahasiswa STIPER FB. Beliau mengharapkan adanya komitmen lebih untuk mendampingi Desa Bamo kedepannya meskipun program sudah selesai.

Pendampingan sejak Juli hingga November 2022 ini difokuskan kelompok sanggar tani muda di dusun Mbero dan dusun Nangarawa.
Selama di desa Bamo para mahasiswa dan dosen melaksanakan kegiatan pendampingan dan penyuluhan
Teknis budidaya tanaman kakao,pembuatan pestisida hayati,pembuatan pupuk bokasi, dan penanganan hama dan penyakit tanaman kakao

Sedangkan dari HMP Peternakan melakukan pendampingan di dusun Nangarawa dengan kegiatannya yakni pembuatan Hay dengan bahan jerami Padi, Amoniase, pupuk bokashi, penyuntikan vaksinasi dan kastrasi hewan ternak.
Menurut Wakil Ketua I Stiper FB David Jawa pati mengatakan Dari testimoni yang dilakukan masyarakat sudah mengaplikasikan fermentasi pakan babi, dan pupuk bokashi.
“Kami sangat senang karena pada saat kunjungan ke masyarakat, mereka sudah mulai mengaplikasikan apa yang sudah dilatih bersama”katanya.
David demikian dia biasa disapa Dengan adanya kegiatan ini mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan secara langsung teori yang didapat di lapangan, terutama pada sektor perkebunan dan peternakan.

Beliau juga mengatakan pihak Stiper FB akan terus mendampingi masyarakat desa Bamo sesuai rencana bersama kepala desa Bamo yang juga ketua asosiasi kepala desa seManggarai Timur, BPD dan perangkat desa.
” Kedepan kita akan melakukan MoU bersama pemerintah desa Bamo agar kerjasama ini terus dilanjutkan”katanya.